Wednesday, March 2, 2016

Pengertian dan Jenis Puisi Beserta Penjelasannya


Kebanyakan dari kita sudah tahu apa itu puisi. Entah itu dari pelajaran di sekolah, kampus, ataupun hanya mendengarkannya lewat media massa. Bagi seorang pecinta puisi ataupun penyair, menulis ataupun membaca sebuah puisi merupakan hal yang sangat istimewa. Apalagi puisi yang dibuat atau dibawakannya dapat diapresiasi banyak orang. Itu hal yang sangat luar biasa dan membanggakan.

Puisi adalah bentuk karya sastra yang berasal dari ungkapan, pemikiran ataupun perasaan seseorang dengan menggunakan bahasa yang indah dan dituangkan dalam bentuk tulisan. Kata Puisi berasal dari bahasa Yunani (poiéo/poió). Puisi menggunakan bahasa sebagai kualitas estetiknya (keindahan). Kekuatan sebuah puisi berada pada daya imajinasi dan pemilihan kata dari si penulis puisi.

Puisi Menurut Pendapat Ahli

  • Pradopo : Puisi adalah rekaman dan interpretasi pengalaman manusia yang penting, diubah dalam wujud yang paling berkesan.
  • Herbert Spencer : Puisi adalah bentuk pengucapan gagasan yang bersifat emosional dengan mempertimbangkan keindahan. 
  • James Reevas : Puisi adalah ekspresi bahasa yang kaya dan penuh daya pikat.
  • Herman Waluyo : Puisi adalah karya sastra tertulis yang paling awal ditulis oleh manusia.
  • Sumardi :  Puisi adalah karya sastra dengan bahasa yang dipadatkan, dipersingkat, dan diberi irama dengan bunyi yang padu dan pemilihan kata-kata kias (imajinatif).
  • Thomas Carlye : Puisi adalah ungkapan pikiran yang bersifat musikal. 
Jenis-Jenis Puisi

Secara garis besar puisi dibedakan menjadi dua, yaitu :
  1. Puisi Lama
  2. Puisi Baru
A.  Puisi Lama

Puisi Lama adalah  puisi yang masih terikat oleh aturan-aturan tertentu semisal jumlah baris tiap bait, pemilihan rima, banyak suku kata. Puisi Lama biasanya tidak diketahui siapa pengarangnya, dan penyampaiannya dari mulut ke mulut.

Jenis-Jenis Puisi Lama

a. Mantra adalah ucapan-ucapan yang dianggap mempunyai kekuatan gaib
    Contoh : Mantra Pengobat Sakit Perut
Gelang-gelang si gali-gali
malukut kepala padi
Air susu keruh asalmu jadi
aku sapa tidak berbunyi
b. Pantun adalah puisi yang bercirikan bersajak a-b-a-b, yang setiap bait terdiri dari 4 baris, dan di tipa baris terdiri dari 8-12 suku kata, 2 baris awal sebagai sampiran, sedangkan untuk 2 baris berikutnya sebagai isi. Berikut contoh pantun :
makan sambal rasanya pedas
pedasnya buat lidah gemetar
jika ingin jadi cerdas
rajin-rajinlah belajar
c. Seloka adalah pantun yang berkait. Seloka bercirikan Baris kedua dan keempat pada bait pertama dipakai sebagai baris pertama dan ketiga bait kedua, Baris kedua dan keempat pada bait kedua dipakai sebagai baris pertama dan ketiga bait ketiga
    Contoh seloka :
Lurus jalan ke Payakumbuh,
Kayu jati bertimbal jalan
Di mana hati tak kan rusuh,
Ibu mati bapak berjalan

Kayu jati bertimbal jalan,
Turun angin patahlah dahan
Ibu mati bapak berjalan,
Ke mana untung diserahkan
d. Talibun adalah pantun genap yang disetiap barisnya terdiri dari 6, 8 ataupun 10 baris
    Contoh Talibun :
Anak orang di padang tarap
Pergi berjalan ke kebun bunga
hendak ke pekan hari tiah senja
Di sana sirih kami kerekap
meskipun daunnya berupa
namun rasanya berlain juga
e. Syair adalah puisi yang bersumber dari Arab dengan ciri tiap bait 4 baris yang bersajak a-a-a-a dengan berisi nasihat atau cerita. Berikut contoh syair karya Hamzah Fansuri :
Wahai muda kenali dirimu,
ialah perahu tamsil tubuhmu,
tiadalah berapa lama hidupmu,
ke akhirat jua kekal diammu.
f. Karmina adalah jenis pantun singkat yang terdiri hanya 2 baris saja.
   Contoh karmina :
Sudah gaharu cendana pula
sudah tahu bertanya pula
g. Gurindam adalah karya sastra lama yang berbentuk puisi yang terdiri dari dua baris kalimat yang memiliki rima atau sajak yang sama. Gurindam sendiri memiliki lebih dari satu bait yang terdiri dari 2 baris tiap baitnya. Baris pertama pada gurindam merupakan baris syarat, masalah, persoalan atau perjanjian dan baris kedua merupakan jawaban atau akibat dari masalah atau hal yang terjadi pada baris pertama. Berikut contoh gurindam :
Kurang pikir kurang siasat
Kelak dirimu pasti tersesat 

Jika kena penyakit kikir
Sanak saudara akan menyingkir 

Pikir dulu sebelum berkata
Supaya terelak silang sengketa
 A.  Puisi Baru


Puisi Baru adalah puisi yang tidak terikat lagi oleh aturan yang mana bentuknya lebih bebas dari pada puisi lama dalam segi jumlah baris, suku kata, maupun rima.

Ciri-ciri puisi baru :

  • Mempunyai bentuk yang rapi dan simetris
  • Persajakan akhir yang teratur
  • Di setiap baris atasnya sebuah gatra (kesatuan sintaksis)
  • Kebanyakan puisi 4 seuntai
  • Menggunakan pola sajak pantun dan syair walaupun dengan pola yang lain
  • Tiap gatranya terdiri atas dua kata (sebagian besar) : 4-5 suku kata.

Menurut isinya puisi baru dibedakan menjadi 7 jenis, yaitu :

a. Balada adalah puisi yang berisi kisah atau cerita. Puisi jenis ini terdiri atas tiga (3) bait, yang setiap delapan (8) larik dengan skema rima a-b-a-b-b-c-c-b. Lalu skema berubah menjadi a-b-a-b-b-c-b-c. Larik terakhir dalam bait pertama digunakan sebagai refren pada bait-bait berikutnya. Contohnya pada puisi karya Sapardi Damono berjudul "Balada Matinya Seorang Pemberontak". 
b. Himne adalah puisi pujaan kepada Tuhan, tanah air, atau pahlawan. Ciri-ciri himne adalah lagu pujian yang menghormati seorang dewa, tuhan, pahlawan, tanah air, almamater (pemandu di Dunia Sastra). Semakin berkembangnya zaman, arti himne berubah yang mana pengertian himne sekarang adalah sebagai puisi yang dinyanyikan, berisi pujian terhadap yang dihormati seperti guru, pahlawan, dewa, tuhan yang bernapaskan ketuhanan. 
c. Romansa adalah puisi yang berisi luapan perasaan cinta kasih. Arti romansa berarti keindahan perasaan; persoalan kasih sayang, rindu dendam, serta kasih mesra (perancis "Romantique). 
d. Ode adalah puisi yang berisi sanjungan untuk orang yang telah berjasa. Nada dan gayanya sangat resmi (metrumnya ketat), bernada anggun, membahas sesuatu yang mulia, bersifat menyanjung baik terhadap pribadi tertentu atau peristiwa umum. 
e. Epigram adalah puisi yang berisi tuntunan atau ajaran hidup. Epigram berarti unsur pengajaran; didaktik; nasihat membawa ke arah kebenaran untuk dijadikan pedoman, ikhtibar; ada teladan. 
f. Elegi adalah puisi yang berisi rata tangis atau kesedihan yang berisi sajak atau lagu dengan mengungkapkan rasa duka atau keluh kesah karena sedih atau rindu, terutama karena kematian/kepergian seseorang. 
g. Satire adalah  puisi yang berisi sindiran/kritik. Berasal dari bahasa Latin satura yang berarti sindiran; kecaman tajam terhadap sesuatu fenomena; tidak puas hati satu golongan (ke atas pemimpin yang pura-pura, korup, zalim, dll.).

Sedangkan, menurut bentuknya puisi baru dibedakan menjadi 8, yaitu :

a. Distikon adalah puisi yang mana di tiap baitnya terdiri dari dua baris (puisi dua seuntai). 
b. Terzina adalah puisi yang mana di tiap baitnya terdiri dari tiga baris (puisi tiga seuntai). 
c. Kuatrain adalah puisi yang di tiap baitnya terdiri dari empat baris (puisi empat seuntai).  
d. Kuint adalah puisi yang di tiap baitnya terdiri dari lima baris (puisi lima seuntai). 
e. Sektet adalah puisi yang di tiap baitnya terdiri dari enam baris (puisi enam seuntai). 
f. Septime adalah puisi yang di tiap baitnya terdiri dari tujuh baris (tujuh seuntai). 
g. Oktaf adalah puisi yang di tiap baitnya terdiri dari delapan baris (double kutrain atau puisi delapan seuntai). 
h. Soneta (Italia - Sonneto = puisi yang bersuara ) adalah puisi yang terdiri dari empat belas baris yang terbagi dalam dua, dimana dua bait pertama masing-masing empat baris dan pada dua bait kedua masing-masing tiga baris.

Sekian penjelasan saya mengenai pengertian dan jenis-jenis puisi yang panjang ini. Walaupun, masih banyak yang bisa digali lagi mengenai puisi. But, semoga postingan kali ini bisa bermanfaat dan sedikit membuka wawasan Anda mengenai puisi. Pokoknya tetap tunggu saja postingan-postingan informatif saya lainnya. Jangan Lupa suscribe untuk dapatkan info dan tips yang informatif dari Caranulisku

Terima Kasih



5 comments

Wah, ternyata puisi banyak jenisnya ya gan. Nice artikel gan.

thanks gan info puisinya, gwa juga baru tau klo ada jenisnya :v

keren-keren puisinya gan, jadi inget masa-masa sd ama smp suruh bikin puisi ;v

sangat membantu untuk yang suka membuat puisi ya gan


EmoticonEmoticon